SEMARANG - Charade Semarang Reborn (CSR) merayakan HUT ke 1 sekaligus deklarasi pengukuhan sebagai komunitas mobil charade, di Watu Gajah, Kabupaten Semarang, Minggu (7/10/2018).

‎Sedikitnya 40 anggota yang sudah bergabung tersebut, juga turut mengundang komunitas charade lainnya dari Kudus, Grobogan, Yogyakarta, dan sebagainya.

Ketua CSR, Agus Sulistiyanto mengatakan, terbentuk CSR sejak 1 Oktober 2017 tersebut telah menjadi wadah baru bagi pecinta mobil Daihatsu charade di Kota Semarang.

"Kami ingin melestarikan mobil klasik ini agar tetap ada terus," ujar dia.

Meski termasuk mobil klasik, namun mobil charade sejauh ini dinilai masih nyaman untuk dikendarai touring ke luar kota. Jumlah pecinta mobil charade yang cukup besar, membuat penggunanya tak perlu khawatir saat berpergian jauh.

‎"Biarpun mobil tua, touring kemana pun kita juga tidak perlu khawatir, karena anggota komunitasnya sudah tersebar di seluruh Indonesia. Mereka sudah seperti saudara yang siap menolong kapan pun dibutuhkan," ucapnya.

Agus menjelaskan, terbentuknya CSR juga diharapkan dapat membuat kekeluargaan masing-masing anggotanya semakin kental.

Hal itu karena setiap kegiatannya, masing-masing anggota selalu menyertakan keluarganya.

"Kekeluargaannya sangat baik sekali, karena setiap touring atau ada acara selalu istri dan anak juga ikut serta," ucapnya.

‎Kepedulian sesama anggota komunitas pecinta mobil Daihatsu charade juga ditunjukkan Kancil Terot (39) yang datang dari Daihatsu Charade Yogyakarta.

Kancil Terot ‎rela datang jauh dari Yogyakarta membawa mobil kesayangannya tersebut sebagai bentuk kepedulian terbentuknya komunitas charade baru di Semarang yakni CSR.

‎"Saya tim hore, dimana ada acara charade saya akan ikut meramaikan. Karena sudah 6 tahun ini saya suka mobil ini," kata dia.

Pemilik bengkel tersebut mengaku punya dua unit charade di rumahnya. Satu di antaranya telah dimodifikasi pada bagian pintunya model gunting yang dibuka ke atas‎.

"Mobilnya saya suka, kecil dan lincah kalau di bawa ke jalan raya. Apalagi saudaranya banyak," ujar dia.‎

Sumber: jateng.tribunnews.com
Penulis: raka f pujangga
Editor: galih permadi